Sekilas 4G LTE



4G LTE telkomsel
Akhir-akhir ini sudah sudah mulai terlihat iklan operator dengan tajuk koneksi 4G LTE. Meskipun entah kapan LTE ini masuk ke derah tempat tinggal penulis. Namun ada baiknya kita kenali dahulu tentang si forji ini.

4G Long Term Evolution atau LTE, adalah  sebuah standar komunikasi akses data nirkabel tingkat tinggi. Teknologi ini merupakan generasi ke-empat berbasis jaringan internet yang membuat proses transfer data menjadi lebih cepat dan stabil. Namun demikian, seberapa cepat jaringan 4G LTE dapat melesat? Pertanyaan yang belum bisa dijawab, soalnya belum pernah nyoba hehehe..

Selama ini, jaringan nirkabel paling mutakhir di Indonesia hanya mengandalkan teknologi 3G saja. Anda biasanya menggunakan jaringan 3G untuk mengunduh lagu atau melakukan layanan video call. Kecepatan akses internetnya mencapai 2 Mbps.

Sayangnya, kecepatan jaringan 3G tidak dapat bersanding dengan kemajuan teknologi saat ini. Oleh karena itu, muncul lah jaringan nirkabel generasi ke-empat dengan kecepatan super cepat yakni 4G LTE.
Kecepatan teknologi jaringan 4G LTE tidak diragukan lagi, kecepatannya mencapai 300 Mbps untuk mengunduh dan 75.4 Mbps untuk mengunggah.

Tentu saja jaringan ini dapat menyokong teknologi yang kian maju dengan pesat, serta memudahkan pengguna dalam mengakses beragam aktivitas online dengan lebih efisien.  
Jika Anda ingin menikmati jaringan super cepat 4G LTE, tentunya Anda harus memiliki perangkat yang juga mendukung teknologi tersebut.

Namun, jangan khawatir, karena sejumlah smartphone yang ada di pasaran telah mendukung teknologi 4G LTE. Anda tinggal memilih salah satu di antaranya dan bersiaplah untuk melesat cepat bersama jaringan 4G LTE.



Related Posts:

Peristiwa Langit Selama 2015



Setiap kejadian alam yang terjadi di langit pasti membuat kita takjub. Apakah anda tahu ada kejadian apa di atas kita selama tahun 2015?

Gerhana Bulan Total
gerhana bulan 2015
Pada tahun 2015 ini, kita diberikan dua kali kesempatan untuk melihat pertunjukan langit yang paling sederhana, yakni gerhana bulan total.
Pertama, pada 4 April, Bumi yang kita tempati akan menjadi gelap karena diselimuti bayangan bulan ketika planet kita berangsur-angsur bergerak antara Matahari dengan Bulan. Gerhana Bulan Total ini dapat terlihat dari Pasifik Selatan, Alaska, Australia bagian timur, dan Jepang. Sementara penduduk Amerika Utara akan menyaksikan sebagian gerhana sebelum matahari terbit.
Kesempatan kedua kita dapat mengamati Gerhana Bulan Total (GBT) adalah pada malam 27 September, ketika gerhana tersebut melintas di Benua Amerika, Eropa, dan Afrika.

Pertemuan antar Planet
Ini pasti sesuatu yang dinantikan karena pertemuan planet-planet begitu indah. Yang pertama adalah senja
pertemuan dua planet jupiter
Jupiter dan dua bulannya, Io dan Europa (paling kanan).
hari pada 30 Juni, lihatlah ke arah langit barat dan Anda bisa menyaksikan Venus "parkir" di samping planet terbesar Tata Surya, Jupiter.
Jupiter dan dua bulannya, Io dan Europa (paling kanan).
Kedua planet cemerlang ini akan berada di posisi berdekatan, berpasangan, hanya terpisah 0,3 derajat, di langit.
Sebagai bonus, 11 hari sebelumnya bulan akan bergabung dengan duet kosmik ini membentuk segitiga.
Kemudian, pada fajar hari tanggal 23 Oktober, di langit timur, semua planet akan menampakkan diri dalam penampilan terbaiknya tahun ini.

Komet
Komet Catalina (C/2013 U10) diperkirakan akan terlihat di langit sekitar bulan Desember. Pengamatan komet lewat teropong, bahkan langsung dengan mata telanjang, akan dapat dilakukan pada saat subuh. Kira-kira 7 Desember, komet akan muncul di langit tenggara, berjarak 5 derajat saja dari Venus.
Bila prediksi ini benar, Catalina juga akan melewati salah satu bintang paling terang—Arcturus—pada hari Tahun Baru 2016 yang akan datang.


Related Posts:

Disaster Alert System Indonesia dan Twitter



Bencana merupakan hal tidak diprediksi secara akurat oleh manusia, namun setidaknya apabila ada sebuah system peringatan dini mungkin kerugian dapat di minimalkan.

Pemerintah dalam hal ini akan memanfaatkan kunjungan Chief Executive Officer (CEO) Twitter Dick Costolo dan Chief Executive Officer (CEO) Microsoft Satya Nadella ke Indonesia pada tanggal 26 Maret 2015.

Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara mengatakan, akan memafaatkan kunjungan kedua CEO tersebut membicarakan urusan bisnis dan kontribusi kedua perusahaan teknologi terkemuka di dunia ini.

Namun demikian, Rudiantara mengaku akan berbicara dengan CEO Twitter Dick Costolo di Kantor Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo). Sementara dengan CEO Microsoft Satya Nadella, dirinya akan bertemu di sela-sela kunjungannya ke Presiden Jokowi.

Rudiantara sendiri mengaku lupa tanggal berapa akan bertemu dengan bos media sosial berlogo burung tersebut. “Saya nanti akan bicara dengan ketemu Costolo, CEO-nya Twitter. Tapi, kepastiannya tanggal berapa saya lupa, kata Rudiantara,” Jumat (13/3).

Dijelaskannya, pertemuannya dengan CEO Twitter tersebut, akan membicarakan soal restu membuka kantor Twitter di Indonesia, juga membicarakan masalah bencana alam di Indonesia.

Ada beberapa hal yang saya usulkan antara lain untuk membuat disaster alert system. Karena Twitter itu bisa di-cluster berdasarkan wilayah, sehingga kalau nanti kita ada alert tentang bencana gunung meletus, banjir atau apa di daerah tertentu, jelasnya.

Menurutnya, kerjasama di bidang disaster alert sistem ini akan dilakukan dengan Badan Meterologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) dan lembaga terkait lainnya. “Jadi, bagaimana memanfaatkan Twitter tidak hanya media sosial saja seperti saat ini, tapi yang bisa lebih positif,” ujarnya.

Sementara, disinggung kerja sama seperti apa yang akan dilakukan pemerintah dengan Microsoft,Rudiantara, mengaku sampai saat ini masih belum mengetahuinya. “Kalau kerja sama dengan Microsoft, kita belum bicara detail seperti dengan Twitter,” kata Rudiantara.

Sebelumnya, Kepala Pusat Informasi dan Humas Kemkominfo Ismail Cawidu menyatakan, pada 26 Maret 2015 ini, CEO Microsoft, Satya Nadella dan CEO Twitter, Dick Costolo akan berkunjung ke Indonesia.

Meski dijadualkan datang pada tanggal yang sama, namun Nadell dan Costolo akan menghadiri acara yang berbeda. Nadella direncanakan mendatangi acara konferensi pengembang Microsoft di Pacific Place Ritz Carlton, Jakarta. Sementara, Costolo akan menggelar temu media di Hotel Shangri-La, Jakarta.

Menurut Ismail, meski tidak akan mampir ke kantor Kemkominfo, kunjungan Nadella ke Istana Presiden kemungkinan akan ditemani beberapa menteri terkait, salah satunya Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Rudiantara.

Sementara, CEO Twitter, Ismail mengatakan, justru akan ke kantor Kemkominfo untuk membahas soal pembukaan kantor di Indonesia. “Soal tanggal pertemuannya, belum pasti kapan, apakah tanggal 26 Maret atau kapan,” kata Ismail.





Related Posts:

Auto Traffic Exchange Websyndic

auto traffic websyndic


Websyndic adalah sistem pertukaran lalu lintas selancar otomatis (halah… bahasanya kaku nih), okeh.. merupakan traffic  exchange dengan menggunakan sistem autosurf bukan manual klik yang mendistribusikan kunjungan secara gratis. Meskipun puluhan ribu bahkan mungkin ratusan ribu kunjungan bisa kita dapatkan selama satu hari, sebaiknya menggunakan traffic exchange harus tetap relevan dengan kualitas blognya sendiri. Walau peringkat alexa kita bisa naik secara drastic, namun bisa juga terjun bebas sampe mentok.
Kenapa websyndic bisa saya referensikan? Karena saya pernah pake autosurf ini hehe.. oke, saya bikin simpel aja ya, beberapa kelebihan yang saya temukan di websyndic :

Auto distribution credits. Setiap kredit yang didapat apabila kita telah mengaktifkan autosurf dapat didistribusikan secara otomatis, sehingga kita tidak perlu lagi mengalokasikan setiap credit ke masing-masing situs yang didaftarkan. Hal ini dapat juga ditemukan di traffic exchange yang lain. Setiap kunjungan memiliki nilai credit yang berbeda, tergantung setingan yang kita gunakan.

Hide Referer. Nah ini yang saya suka, bisa menyembunyikan referrer, jadi setiap kunjungan yang masuk ke situs kita yang tentu saja setelah dimasukan ke dalam daftar web yang akan dikunjungi websyndic, tidak akan terlihat dari autosurf webyndic, seakan-akan merupakan kunjungan dari tempat yang tidak dikenal (jadi bingung juga…). Entah benar atau tidak, yang penting pakai saja dulu. Menggunakan opsi ini akan menambah nilai credit setiap kunjungan.

Unique IP. Opsi ini memungkinkan dalam 24 jam situs menerima kunjungan dari 1 IP unik, dengan waktu 15 detik bernilai 2 credit.

Visit Duration. Rentang waktu yang dapat diterima situs adalah 90 detik per kunjungan yang akan menambah jumlah credit yang diperlukan untuk kunjungan.

Geo Localization. Opsi ini berguna untuk mentargetkan asal kunjungan dari Negara mana, missal kita hanya menginginkan kunjungan dari Indonesia, maka centanglah hanya dari Negara Indonesia. Namun sampai saat ini, pengguna websyndic dari Indonesia masih minim sekali.

Apabila semua opsi di optimalkan, misalnya mengaktifkan hide referrer, unique ip, visit duration 90 detik dan geo localization, maka total credit yang diperlukan untuk kunjungan ke situs kita adalah 18 credits. Begitu pun sebaliknya, dengan menggunakan link autosurf kita dapat mengumpulkan credit dengan nilai yang bervariasi, namun bukan 1:1.

Mau nyoba? Daftarnya disini ya >>> auto traffic websyndic

Atau klik banner dibawah ini

 http://www.websyndic.com/?ref=929681


Related Posts: